Surat untuk Tuhan

Tuhan,
Semuanya kini berubah,
Dia yang selalu aku tinggikan,
Dia yang selalu hadir kini membeku,
Padahal dulu saling melontar tawa,

Tuhan,,
Mungkinkah jenuh menghampirinya..??
Tapi kenapa hanya padaku ia begitu,
Dimana letak salahku yang terukir di hatinya?
Kini ku merasa asing di dekapnya,
Dan sedikitpun ia tag pernah berucap agar ku mengerti,

Tuhan,
Kirimkan kata "maaf" padanya,
Aku tag cukup baik untuknya,
Terlalu banyak perbedaan dalam fikirnya,
Tag selalu sejalan dengan inginnya,

Tapi Tuhan..
Hadirkan aq di setiap renungnya,
Agar bila ku tag lagi hadir dalam harinya,
Setidaknya aku masih tersisa dalam ingatannya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar